KE(TI)ADAAN
Maafkan…
Jika mata yang terlalu sering kau puja,
pun terkadang buta.
Tak bisa melihat riak yang memanggil..
membiaskan gelisah yang hendak
diutarakan.
Tak bisa memandang gesitnya pedang yang
menghadang,
Mengaburkan cahaya, menghentikanmu berdendang.
Maafkan…
Jika telinga yang kau jadikan tumpuan
berkeluh-kesah, pun terkadang tuli.
Tak bisa mendengar desau pilu..
Tercocok pasak ego yang meraung tak jua
urung.
Tak bisa menangkap gelombang resah yang
membuncah,
Memekak dalam rindu yang kering, tak
satu kata pun akhirnya yang tersaring.
Maafkan…
Jika hati yang selalu kau peluk mesra,
pun terkadang tak merasa.
Tak bisa peka, meski gerakmu kau
tunjukan tepat dibulatnya retina.
Tak bisa refleks, meski sekuat tenaga
kau berteriak, mendorong suara dan telinga agar saling bergesek.
Maafkan…
Maafkan aku…
Maafkan aku Dear!
(Denyjoe at Gudangkubus 23:21 / 030113)
0 komentar:
Posting Komentar